yang ini tugas dari pak Djumhadi mengenai File System, semoga membantu.
File System FAT
Deskripsi :
FAT
adalah singkatan dari File
Allocation Table yang artinya Tabel Alokasi Berkas adalah sebuah
sistem berkas yang menggunakan struktur tabel alokasi berkas sebagai cara
beroperasinya. FAT Pertamakali di kembangkan oleh Bill Gates (Microsoft) dan Marc McDonald pad tahun 1976-1977. Lalu
dikenalkan oleh MS-DOS pada tahun 1981.
Tabel
alokasi berkas sendiri merupakan sebuah tabel yang berada di dalam hard disk
atau media penyimpanan lainnya, dan oleh sistem operasi berguna sebagai
linked-list ( daftar isi media penyimpanan ) yang menunjukkan dimana direktori
dan berkas disimpan pada media penyimpanan, FAT terdiri dari 3 versi yaitu
FAT12, FAT16 dan FAT32.
Struktur FAT :
Fat berisi
data untuk setiap file yang tersimpan partisi dan data tersebut berisi alamat
dimana unit alokasi (cluster) file tersebut di mulai.
Tiap
alokasi unit menyimpan alamat untuk ke alokasi unit berikutnya dan seterusnya
sampai ke bagian terakhir dari sebuah file( 0xFFFF).
Contoh
gambar,
Gambar
diatas menunjukkan ada 3 file yaitu file1.txt , file2.txt , dan file3.txt
File1.txt
menggunakan 3 unit alokasi(cluster).
File2.txt
menggunakan 3 unit alokasi , akan tetapi tempatnya tidak berdekatan
(fragmented).
File3.txt
hanya menggunakan 1 unit alokasi.
OS yang memakai FAT :
DR-DOS
, OPEN DOS, FreeDOS, MS-DOS, IBM OS/2, dan Microsoft windows, GNU/LINUX, Mac,
mac os/x.
File System FAT16
Deskripsi:
FAT16
adalah sistem berkas yang menggunakan unit
alokasi yang memiliki batas
hingga 16-bit, sehingga hanya dapat menyimpan hingga 216 Unit Alokasi (65536 buah), Sistem
berkas ini memliki batas kapasitas hingga 4 Gigabyte.
Jika
ukuran partisi kurang dari 16 MB , maka windows akan menggunakan File System
FAT12
Struktur FAT16
-
BootSector
Pada FAT
sector-0(pertama) bukan hanya dipakai untuk keperluan booting saja, tetapi juga
digunakan untuk menyimpan informasi struktur geometri dari disk media
penyimpanan itu sendiri atau disebut BPB,
Bios Parameter Blok.
-
File
Allocation Table
Fat mengunakannya untuk
menyimpan sekumpulan Linked-list, sebuah Linked-list disebut FAT entry.
-
File
Allocation Table (copy)
Untuk keperluan recovery,
setelah table utama, dan ukurannya sama seperti table pertama.
-
Directory
Table
Bagian ini terletak tepat
setelah File Allocation Table Copy, dan lebih sering disebut Root Directory
Table , bagian ini berfungsi untuk menyimpan nama file dan atribut lainnya
seperti read-only atau hidden. Ukurannya tergantung kapasitas disk. Semakin
besar jumlah sektor yang dialokasikan sebagai directory table , maka akan
semakin banyak file yang bisa ditampung di dalam disk.
-
Data
Sector
Pada bagian ini Alokasi
Unit ( Cluster ) berada .
Contoh OS yang
menggunakan FAT16 :
MS-DOS,
Windows 95(semua versi), windows 98, windows Milenium Edition, Windows NT 3.x,
Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista.
File System FAT32
Deskripsi :
FAT32
adalah generasi File System FAT yang terbaru, yang diperkenalkan ketika
Microsoft merilis Windows 95 OSR2, karena menggunakan Tabel Alokasi Berkas yang
besar yaitu 32-bit, secara teoritis mampu mengamati hingga 232 Unit
Alokasi (4294967296 buah), dan ukuran unit alokasi maksimun dapat mencapai
32768 (64 sektor), yaitu sebsar 8terabytes(8192 Gigabytes).
Meskipun
demikian dalam implementasinya , jumlah unit Alokasi yang dapat diamat oleh
FAT32 adalah 228 (268435456 buah). Dan pada beberapa Sistem Operasi
Windows NT 5.x ke atas hanya mengizinkan pembuatan partisi FAT32 sebesar
32Gigabyte.
Jika
partisi lebih besar dari 32 GB maka program iunstalasi windows hanya
menyediakan sistem berkas NTFS.
Jika
ukuran partisi partisi yang digunakan kurang dari 2GB maka program instalasi
akan menggunakan FileSystem FAT16, dan sebaliknya.
Struktur FAT32 :
Pada
diagram diatas terlihat bahwa FAT32 mempunya struktur yang hampir sama seperti
FAT16 , dan perbedaan pada FAT32 adalah tidak tersedianya Directory Table.
Pada
FAT32 Directory Table disimpan pada Cluster dan setiap directorynya akan
terkait engan dirtectory lainnya.
Contoh OS Yang
Menggunakan FAT32 :
Windows
95 OSR2, Windows 98, Windows Millenium Edition, Windows NT3.0x, Windows NT4.0,
Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista.
File
System NTFS
Deskripsi NTFS :
NTFS
atau New Technology File System merupakan sebuah File System yang dibekalkan
oleh Microsoft dalam keluarga sistem Operasi Windows NT,( Windows NT3.x,
Windows NT4, Windows NT5.x dan Windows NT6.x).
File
System NTFS ini merupakan sebuah design yang sederhana tapi memiliki kemampuan
yang lebih dibandingkan dengan File System FAT, Karena NTFS menawarkan beberapa
Fitur yang dibutuhkan dalam lingkungan yang terdistribusi, contohnya penganturan
akses control, siapa saja yang berhak mengakses sebuah berkas / direktori ,
penetapan kuota , fitur enkripsi, serta toleransi terhadap kesalahan. Dan juga
fitur2 standart dalam sebuah File System, seperti directory hasing dan
directory caching, atribut directory ataupun berkas.
Salah
satu kelebihannya adalah NTFS bersifat extensible ( dapat diperluas), dengan
menambahkan sebuah fungsi baru ke dalam sistem operasi (OS), tanpa harus
merombak design secara keseluruhan.
Struktur NTFS :
Dalam
sistem berkas NTFS , semua data yang tersimpan di sebuah Volume(partisi)
disimpan dalam bentuk berkas. Hal ini berlaku baik untuk berkas biasa,
directory, ataupun struktur data milik NTFS itu sendiri.
Struktur
data dalam NTFS disebut NTFS Metadata, ketika pengguna menggunakan windows
explorer untuk membuat partisi NTFS , maka NTFS akan membuat sekitar 16 berkas
NTFS Metadata. Yaitu
1. $MFT
: Master File Table
, yang berisi catatan setiap berkas yang terletak dalam partisi/ volume berikut
atribut yang dikandungnya. MTF merupakan jantung dari NTFS.
2. $MFTMIRR : Salinan dari berkas $MFT yang utama , yang
berfungsi untuk system recovery / pemulihan harddisk, File ini berisi beberapa
baris awal yang dimiliki oleh berkas File $MTF utama.
3. $LOGFILE : Berisi tabel catatan transaksi yang dapat
digunakan untuk tujuan pemulihan system ( system recovery).
4. $ATTRDEF : Definisi atribut setiap berkas.
5. $ :
ROOT DIRECTORY, - directory akar yang dimiliki sebuah volume. Beberapa
literatur menulis ROOT dengan tanda titik (.).
6. $BITMAP : Berisi peta bit ( bitmap yang terdapat
dalam sebuah volume/ partisi, untuk mengetahui sektor mana saja yang sudah
terpakai atau belum dipakai.
7. $BOOT : berisi
kode boot-strapping untuk sebuah
volume, - jika volume tersebut memiliki kemampuan untuk melakukan proses
booting.
8. $BADCLUS : Berisi tabel yang merujuk pada lokasi
unit alokasi yang dianggap rusak( Bad Cluster) pada sebuah volume / partisi.
9. $SECURE : Berisi tabel sistem keamanan untuk
berkas-berkas yang ada dalam setiap volume.
10. $UPCASE : memetakan berkas yang memiliki nama
berkas dengan hurup kecil dengan hurup besar . seperti my-file.doc dipetakan
menjadi MY-FILE.DOC.
11. $EXTEND : Digunakan untuk beberapa fitur opsional
yang dapat memperluas kemampuan NTFS, seperti kuota untuk pengguna, enkripsi
dan tanda pengenal objek DLL.
12. Reserved : direservasikan untuk digunakan pada
versi NTFS masa yang akan datang.
13. Reserved : direservasikan untuk digunakan pada
versi NTFS masa yang akan datang.
14. Reserved : direservasikan untuk digunakan pada
versi NTFS masa yang akan datang.
15. Reserved : direservasikan untuk digunakan pada
versi NTFS masa yang akan datang.
16. [Berkas dalam hard disk] : Digunakan untuk
menyimpan semua berkas milik anggota.
OS
yang menggunakan NTFS :
Windows NT, windows 2000, windows XP, windows server
2003 & 2008, Windows Vista, Windows7.